Majukan Peternakan Indonesia Bersama Ilmuhewan.com-Beternak Kambing merupakan aktivitas beternak sudah sejak dulu banyak dilakukan oleh masyarakat kita terutama bagi masyarakat pedesaan dengan cara tradisional tanpa proyeksi dan perencanaan apapun untuk membuat ternak kambing menjadi lebih efektif dengan hasil yang menguntungkan, dimana masyarakat pedesaan lebih menganggap ternak kambing sebagai aset dengan mengikuti begitu saja pertumbuhan kambing apa adanya dan menjualnya sewaktu-waktu mereka membutuhkan uang.
Tetapi di era modern saat ini, Kondisi Ketahanan Pangan Indonesia saat Ini daging kambing yang memiliki harga jual yang tinggi tentu merupakan peluang usaha yang cocok untuk ditekuni secara serius dengan efektif dan modal yang minim serta memiliki rencana jangka panjang yang telah teroganisir dengan baik, sebab beternak kambing memilik beberapa keunggulan dibandingkan hewan ternak lainnya seperti :
- Harga jual yang tinggi.
- Mudah berkembang biak dimana hanya membutuhkan waktu sekitar 145 hingga 155 hari dari awal kandungan hingga beranak.
- Kotoran kambing yang dapat dijadikan pupuk yang baik untuk tanaman.
- Mudah dalam perawatan dan pakannya.
- Modal kecil dibandingkan ternak sapi dan kerbau.
Adapun mengenai cara ternak kambing Majukan Peternakan Indonesia Bersama Ilmuhewan.com sebagai berikut :
Persiapan kandang
Kandang kambing sebainya dibuat dari kayu dan bambu dimana kandang dibuat dengan sistem panggung agar kotoran dan sisa makanan kambing tidak mengotori dan membuat lantai kandang menjadi lembab dan mengganggu tumbuh kembang kambing, dimana dibawah kandang anda dapat menyiapkan alas untuk menampung kotoran kambing untuk dipergunakan sebagai pupuk maupun untuk dijual.
Indukan Kambing
Pilihlah indukan kambing jantan dan betina yang sehat, tidak cacat, dan berkondisi bugar serta siap kawin, dimana modal yang dibutuhkan hanya sekitar Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta.
Pakan Kambing
Untuk pakan, kambing harus dengan rutin dan teratur untuk diberikan pakan agar pertumbuhannya yang cepat dan baik, adapun untuk pakan dapat anda berikan seperti daun kacang, daun singkong, daun nangka, pelapah pisang, hingga daun bambu kering. Tetapi jaman modern saat ini, banyak pelaku ternak kambing melakukan fermentasi pada makanan kambing untuk memperoleh makanan yang lebih bergizi bagi kambing, dan ketika pasokan pakan organik kambing sudah terbatas dari alam, dimana hasil limbah seperti jerami padi , gedebok pisang serta rumput dapat dicampurkan urea dan didiamkan selama 14 – 20 hari untuk memperoleh pakan untuk kambing dengan mudah tetapi tetap memberikan pakan yang baik untuk kambing.
Sekian informasi kami mengenai Cara Ternak Kambing Modern Yang Baik dan Benar, semoga peternakan kambing yang lebih baik dan efisien akan banyak diadopsi oleh para peternak di Indonesia agar nantinya modal ternak pun minim dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat sehingga penjualan daging pun akan semakin meningkat pesat dimana para peternak pun akan semakin sejahtera. Semoga bermanfaat dan jangan lupa baca juga Teknik Dan Cara Ternak Ayam Kampung Yang Benar.
